SEJARAH SINGKAT DESA HARGANTORO

Secara pasti asal usul nama Hargantoro tidak diketahui, konon pada jaman Kerajaan Mataram ada seorang Kyai bernama P.Nuswantoro dan istrinya bernama Nyai Kerto Kenongo, beliau datang dan mesanggrah di sebuah bukit yang sekarang terkenal dengan nama Gunung Kambengan yang terletak di dusun Sanggrahan saat ini.

Setelah mesanggrah di tempat tersebut beliau mendirikan pesanggrahan dan memberi nama pesanggrahan tersebut dengan nama Hargo Antoro yang artinya di antara gunung-gunung dan bukit-bukit.

P.Nuswantoro dan istrinya menempati pesanggrahan tersebut sampai beliau berdua wafat dan dimakamkan di tempat tersebut.Sampai sekarang makam (petilasanya) di gunung Kambengan masih ada dan dijadikan tempat sadranan oleh masyarakat dusun Gunungan khususnya kecuali hari jumat wage dan bulan suro/muharram.Sedang nama Hargantoro dan Sanggrahan dipakai menjadi nama Desa Hargantoro dan dusun Sanggrahan sampai sekarang.

Dari cerita mulut ke mulut yang memegang pemerintahan Desa Hargantoro pertama kali tidak diketahui. Setelah itu dilanjutkan Kepala Desa yang kedua Martorejoko sampai tahun 1946. Kepala Desa yang ketiga adalah Ahmad Rajiyo (1946-1975). Berikutnya adalah kepemimpinan Samino yang menjabat tahun 1975-1989. Kepala Desa yang kelima adalah Muhtarom dari tahun 1989 – 1998.Setelah habis masa jabatan Muhtarom terjadi kevakuman kepemimpinan Desa Hargantoro dan di Pj Oleh Sekretaris Desa Hargantoro Muslim sampai tahun 2002. Yang keenam adalah Paino yang menjabat tahun 2002-2012 dilanjutkan Kepala Desa Sutiyanto yang menjabat dari tahun 2012  sampai 2018 awal, sebelum diadakan pemilihan Kepala Desa, jabatan di emban oleh Penjabat sementara Ibu Sumiyati Kasi tapem Kecamatan Tirtomoyo sd akhir 2018. di akhir 2018 sampai sekarang Kepala Desa Warto hasil dari Pilkades pada Tahun 2018.

Pada umumnya masyarakat Desa Hargantoro mengandalkan kehidupannya dari sector pertanian. Namun kepemilikan lahan yang sempit menjadikan kehidupan ekonomi dari sector pertanian tidak bisa menopang kesejahteraan ekonomi mereka. Hal ini juga disebabkan dari sifat paternalistik di bidang pertanian yang dalam hal ini mereka belum mau menerima inovasi-inovasi pertanian. Faktor lain yang mempengaruhi hasil pertanian kurang memuaskan adalah ketersediaan air irigasi yang sangat kurang dan juga sarana pertanian yang kurang memadai.


Aplikasi
PERMOHONAN SURAT

PASPRODESA
Pasar Produk Desa

INGAT ADA DISKON LISTRIK 50%
  • administrator  : 02-01-2025

KOMPAS.com - Pemerintah akan memberikan diskon tarif listrik sebesar 50 persen mulai Rabu (1/1/2025)...

wave
BARANG DAN JASA TIDAK KENA PAJAK PPN
  • administrator  : 02-01-2025

Artikel ini telah tayang di DDTCNews dengan judul "Apa Itu Barang Tidak Kena PPN serta PPN Tak Dipun...

wave
PPN BARANG MEWAH NAIK MENJADI 12%
  • administrator  : 02-01-2025

Resmi Naik, Barang dan Jasa Mewah Apa Saja yang Dikenai PPN 12 Persen? Artikel ini telah tayang d...

wave

PENGUMUMAN DESA

Setiap warga masyarakat tanpa terkecuali, dimohon untuk selalu menjaga kebersihan rumah dan lingkungan, agar selalu sehat.

Edi Subagyo
2024-07-25

PENGUMUMAN DESA

Informasi Untuk Warga



Potensi Desa

Sendang, Kec. Wonogiri

STATISTIK PENGUNJUNG

Hari ini

Online

Hits hari ini

Total pengunjung


:

:

:

:


1

1442

146

1442

Press ESC to close

Aparatur Desa
Close Aparatur Desa

post-title
SUKAMTO PRIYOWIYOTO, S.H.
  • KEPALA DESA

post-title
AGUNG SUSANTO, S.E.
  • SEKRETARIS DESA

post-title
DWI HANANTI
  • KASI PEMERINTAHAN

post-title
SARI RETNONINGRUM
  • KASI KESEJAHTERAAN

post-title
AGUS MULYONO
  • KAUR KEUANGAN

post-title
BISRI MUSTOFA
  • KADUS GUNUNGAN

post-title
EDI SUMINTO, S.Sos
  • KAUR UMUM & PERENCANAAN

post-title
ALI MAMBAH
  • KADUS SLARENG, KRENDETAN KIDUL

post-title
RUSTANTO
  • KADUS KRENDETAN LOR, KALIWUNGU, PAGAH

post-title
SUJINO
  • KADUS SIMPANGAN, JANGANTI

post-title
SUTIMO
  • KADUS KOPEN, SANGGRAHAN